Sejarah singkat Perpustakaan Emil Salim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup berdiri sejak tahun 1988 yang keberadaannya pertama kali dibiayai oleh EMDI (Environmental Management Development Indonesia) Kanada yang merupakan cikal bakal Perpustakaan Kementerian Negara Lingkungan Hidup (KNLH).
Sejak tahun 1993 pengelolaan perpustakaan diserahkan kepada Biro Umum Kantor Menteri Negara Lingkungan Hidup dibawah Bagian Administrasi. Perpustakaan Lingkungan Hidup berada di bawah pengelolaan bidang Penyajian Informasi sejak dikeluarkannyaKeputusan Presiden No.2 tahun 2002 tentang penggabungan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup (BAPEDAL) ke KNLH.
Dengan adanya penggabungan sarana dan prasarana dari dua perpustakaan Kantor Menteri Negara Lingkungan Hidup dan Perpustakaan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal), maka keberadaan perpustakaan ini semakin besar.
Berkenaan dengan adanya bantuan sarana dan prasarana perpustakaan dari Asian Development Bank yang berupa bahan pustaka monograf (buku Text) dan terbitan berseri (jurnal, majalah), serta perangkat sistem teknologi informasi, maka Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup diharapkan akan menjadi Perpustakaan Rujukan dalam bidang informasi lingkungan hidup dan pengendalian dampak lingkungan. Juga mennjadi salah satu contoh perpustakaan modern yang memanfaatkan teknologi informasi yang berkembang saat ini.
Perpustakaan Rujukan mulai beroperasi pada tahun 2003. Selanjutnya pada tanggal 7 April 2004 Prof.Dr.Emil Salim meresmikan perpustakaan KNLH dengan nama Perpustakaan Emil Salim. Agar dapat diakses lebih luas lagi oleh masyarakat, mulai tahun 2004 Perpustakaan Kementerian Negara Lingkungan Hidup menyediakan fasilitas Perpustakaan On Line atau Pustaka Digital dengan alamat http://perpustakaan.menlh.go.id.
Saat ini ada empat Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup yang sedang dikembangkan di Pusat Pengelolaan Lingkungan Hidup Regional (PPLH), yaitu di Pekanbaru (PPLH Sumatera), Yogjakarta (PPLH Jawa), Makassar (PPLH Sulawesi, Maluku dan Papua), serta di Denpasar (PPLH Bali dan Nusa Tenggara). Selain itu ada perpustakaan yang dikelola Pusat Sarana Pengendalian Dampak Lingkungan (PUSARPEDAL) di Serpong-Tanggerang.
Perpustakaan Emil Salim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terbuka untuk umum (pelajar, mahasiswa, peneliti, masyarakat pemerhati lingkungan) sehingga masyarakat dapat mengakses informasi yang ada di perpustakaan.Dalam rangka penyebarluasan informasi lingkungan hidup dan kehutanan Perpustakaan Emil Salim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberi kesempatan kepada masyarakat untuk menjadi anggota perpustakaa.
Sasaran Perpustakaan
Sasaran Perpustakaan Pusat Informasi Lingkungan ialah mendukung Kementerian Lingkungan Hidup dalam mencapai visi, misi, dan sasarannya dengan :
· Menyediakan informasi mutakhir yang bersifat ilmiah, teknis, dan kebijakan yang berkaitan dengan pengelolaan dan pengendalian lingkungan.
· Meningkatkan kinerja dan produktivitas staf KNLH/BAPEDAL Regional dengan menyediakan jasa informasi dengan lebih efisien dan efektif ditinjau dari segi biaya.
· Membina memori kelembagaan (corporate memory) KNLHdan BAPEDAL Regional dengan mengarsipkan seluruh laporan dan publikasinya.
· Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam menanggapi permasalahan lingkungan hidup dengan menyediakan informasi gayut (relevant) serta mudah diakses.
· Meningkatkan cara pengelolaan dan pengendalian lingkungan hidup yang baik dan berkesinambungan dengan menyediakan fasilitas informasi dan alih pengetahuan.
Klasifikasi Buku
· Koleksi (buku) Perpustakaan KNLH disusun secara berkelas menurut penempatan relatif, berdasarkan disiplin ilmu dalam bidang lingkungan.
· Koleksi (buku) disusun berdasarkan bagan Klasifikasi menggunakan DDC (Dewey Decimal Classification) edisi 21 dan Tajuk Subjek Thesaurus.
DDC tersebut mencerminkan subyek isi bahan pustaka seperti :
000 Karya Umum 500 Ilmu Eksasta
100 Filsafat & Psikologi 600 Teknik
200 Agama 700 Kesenian
300 Ilmu-ilmu sosial 800 Sastra
400 Bahasa 900 Geografi & Sejarah
Koleksi Perpustakaan
Sebagian besar koleksi informasi yang dikelola berisi informasi tentang lingkungan hidup dan pengendalian dampak lingkungan, terdiri dari :
· Koleksi khusus seperti Laporan Penelitian, Laporan Kajian Menteri Lingkungan Hidup atau Bapedal Regional, dan Laporan Amdal. Dihasilkan oleh staf dan pegawai di lingkungan KNLH juga merupakan koleksi hasil penelitian lembaga lain
· Publikasi KNLH seperti Neraca Kependudukan dan Lingkungan Hidup Daerah (NKLD), Laporan Status Lingkungan Hidup Indonesia (SLHI) dan Laporan Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD), Peraturan Perundangan, Majalah Serasi
· Koleksi tesis, disertasi, dan makalah yang dihasilkan oleh staf dan pegawai KNLH dan pihak luar.
· Klipping 7 Surat Kabar disusun per bulan (Jakarta Post, Suara Pembaharuan, Kompas, Jurnal Nasional, Republika, Koran tempo, Media Indonesia)
· CD Film Lingkungan
· Terbitan Pemerintah
· Referensi atau koleksi rujukan
· Brosur, booklet, dan poster informasi pengelolaan lingkungan hidup
Fasilitas dan Layanan Perpustakaan
Penelusuran Informasi, secara manual melalui Index Artikel Majalah untuk pencarian majalah, dan Bibliografi untuk pencarian buku teks. Selain itu juga menggunakan Mesin Pencarian melalui OPAC (Online Public Access Catalog) yaitu sarana untuk mencari informasi mengenai koleksi yang ada di perpustakaan dengan menggunakan terminal komputer.
Akses Internet
Tersedia 3 unit komputer untuk akses Internet, dengan sewa Rp. 5000,-/jam
Fotokopi
Tersedia 2 buah mesin fotokopi untuk menyalin hasil pencarian dengan biaya Rp.500 /perhalaman.
Cetak dokument /file dengan biaya : hitam /putih Rp. 1000/perhalaman, Berwarma Rp. 5000,-/perhalaman
Locker
Tersedia loker untuk menyimpan barang-barang bagi pengunjung yang datang ke Perpustakaan
Copyright © Perpustakaan Emil Salim 2018